Senin, 30 Maret 2009

Percaya diri

Percaya diri

Kepandaian tanpa percaya diri adalah sia-sia. Percaya diri tanpa kepandaian adalah tong kosong nyaring bunyinya.
Meremehkan diri merugikan diri sendiri , membanggakan diri adalah suatu kesombongan
Percaya diri yang berlebihan akan mencelakakan diri
Penampilan adalah salah satu faktor yang menumbuhkan rasa percaya diri
Ajining diri ono ing lati, ajining sariro ono ing busono : harga diri seseorang terletak pada kata-kata yang diucapkan, sedang letak keberhargaan tubuh pada busana yang dikenakan
- Rasa tidak percaya diri akan tampak dalam sikap hidup sehari-hari, yaitu berupa sikap mudah cemas dalam menghadapi persoalan hidup, gugup, mudah putus asa, penyendiri, dan cenderung tergantung pada orang lain.
- Orang yang tidak pd akan selalu ragu dan bimbang pada segala sesuatu yang dilakukannya
- Tidak mampu mengambil keputusan dengan tegas
- Hal tersebut mengganggu bagi pengembangan kepribadian seseorang

Pengertian rasa PD

Thursan hakim : rasa percaya diri secara sederhana bisa dikatakan sebagai suatu keyakinan seseorang terhadap segala aspek kelebihan yang dimilikinya dan keyakinan tersebut membuat individu tsb merasa mampu untuk bisa mencapai tujuannya
Titik Triwidodo: Pd artinya kita harus dapat mempercayai diri kita bahwa diri kita mampu mengerjakan apa yang harus dikerjakan, bagaimana cara penyelesaiannya dan apabila gagal tidak putus asa
Tanda-tanda PD dalam pergaulan

- Kontak mata-tdk memalingkan muka jika bicara dg org lain-tatapan mata dungu dan teru menerus membuat lawan bicara risih-tidak byk berkedip kedip
- Suara-jelas
- Ekspresi Wajah-turut mendukung isi pembicaraan
- Gerak anggota tubuh-bersikap tenang dan tidak over acting
- Sikap tegas dan sikap luwes;
- sikap tegas-jujur-sanggup memikul resiko-
- luwes-sikap tidak kaku, mau menerima masukan dari orang lain
Kontak mata
• mata adalah cermin jiwa
• jangan memalingkan muka ketika diajak bicara
• jangan menatap dengan dungu=berlebihan pada lawan -bicara, karena bisa dianggap mempunyai maksud tidak baik
• tatapan mata yang sambil berkedip-kedip, kurang baik
• menatap lawan bicara saat mengutarakan pendapat berarti menghargainya
• menatap lawan bicara juga berarti kesungguhan serta menandakan bahwa apa yang menjadi topik pembicaraan dimengerti
Suara
• kondisi suara yang dikeluarkan dari mulut mempengaruhi kejelasan suara pada waktu berbicara
• jagalah jarak dengan lawan bicara, jika berbicara. Hal ini menjaga agar lawan bicara tidak kecipratan ludah
• mulut terbuka saat berbicara agar, bisa didengar jelas, jangan berbicara dengan mulut terkunci, yang menyebabkan suara berguman, tapi jangan juga terlau lebar
• perhatikan intonasi, tempo suara.

Ekspresi wajah
• berbicara denagn dukungan ekspresi wajah , akan lebih menyakinkan pendengar
• ketidaksesuaian ekspresi wajah dengan isi pembicaraan dapat ditangkap lain. Misal: silakan diambil, bila diucapkan dengan ekspresi marah berarti jangan diambil, tetapi bila ekspresinya gembira, berarti boleh diambil.
Gerak anggota tubuh
• gerak anggota tubuh harus disesuaikan dengan isi pembicaraan. Kalau setuju, gerakannya bisa anggukan. Bukan gelengan kepala
• gerakan anggota tubuh tidak over, tetapi seperlunya
• orang yang percaya diri dalam berbicara juga melakukan gerak tubuh seperlunya
Sikap tegas dan Sikap Luwes
• sikap tegas dirumuskan sebagai berterus terang secara menyenangkan
• orang PD mampu bersikap tegas, sehingga akan selalu konsisten dengan tindakannya, tidak ragu-ragu dan sanggup memikul resiko yang akan timbul
• sikap luwes artinya sikap tidak kaku, mau menerima masukan dari orang lain
• kemauan untuk menerima masukan dari orang lain berarti terbuka untuk umpan balik
• dengan adanya umpan balik justru memupuk ke arah rasa PD

Penyebab tidak PD
Penyebab dari dalam diri sendiri
 sumbernya berasal dari dalam diri sendiri, yaitu menganggap remeh diri sendiri
 tidak pd dari dalam diri karena merasa dirinya tidak berguna, punya cacat, status sosial, kurang cerdas, status perkawinan
Penyebab dari luar diri
• bisa berasal dari keadaan keluarga, perlakuan masyarakat, perlakuan keluarga.
• misal keluarga tidak harmonis, eks pramuria, eksnarapidana, perlakuan keluarga sbg anak yang tidak diharapkan.

Menumbuhkan rasa percaya diri
Menerima diri sendiri apa adanya
• menerima diri apa adanya berarti, mendudukkan diri pada proporsi yang benar, dengan mengubah prilaku, sikap dan kata yang tidak baik. Dan tidak terpaku pada kekurangan yang dimilikinya.
• kelemahan diri tidak harus disesali, karena tidak ada manuasia yang sempurna, hanya tuhan saja yang senpurna.
Melatih diri
• melatih diri bisa dengan menambah ketrampilan dan keahlian
• Karena dengan memiliki keahlian dan ketrampilan, orang menjadi lebih Pd bicara dengan orang lain.
Berfikir positif
• berfikir positif akan menghasilkan buah pikiran yang positif
Memperhatikan penampilan
• seorang yang berpakaian rapi, sesuai dengan waktu dan tempat akan merasa nyaman saat berbicara.